Ijazah 2 Tahun Teknologi Rekayasa Ternyata Bagus
July 20, 2017
Laporan nasional terbaru oleh Panitia Pendidikan Teknologi Rekayasa National Academy of Engineering di Amerika Serikat menyatakan bahwa inovasi Amerika memerlukan diproduksinya dan diretensikannya pekerja yang punya keahlian di bidang Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika (STEM).
 |
| Mel Cossette, executive director and principal investigator of the National Resource Center for Materials Technology Education (MatEdU) |
“Tujuan laporan ini adalah untuk memberikan pemahaman terhadap peran dan kontribusi teknisi dan teknolog teknik yang umumnya diremehkan,” kata Mel Cossette, direktur eksekutif dan penyelidik utama National Resource Center for Materials Technology Education (MatEdU) dan juga salah satu penulis laporan, “Engineering Technology Education in the United States.” MatEdU, pusat National Science Foundation Advanced Technological Education berada di Edmonds Community College.
Laporan tersebut memperlihatkan dan menganalisa penemuan dan rekomendasi di empat bidang: karakteristik pendidikan teknologi rekayasa, permintaan dan penawaran, jalur pendidikan dan pekerjaan, dan pengumpulan data dan analisis.
Menurut Cossette, fokusnya selalu pada ijazah 4 tahun di bidang teknik; Walaupun begitu, komunitas dan perguruan teknik 2 tahun sekarang mengeluarkan lulusan teknisi yang “unggul” di teknologi teknik.
Laporan tersebut membuat perbandingan seperti berikut: Jika insinyur dilihat sebagai orang yang bertanggung jawab dalam merancang sistem teknologi negara, maka teknisi dan teknolog teknik adalah orang yang membantu membangun dan menjalankan sistem itu.
“Permintaan untuk teknisi terlatih sedang tinggi karena dibutuhkan tim pendukung dengan banyak teknisi untuk mendukung seorang insinyur,” kata Cossette.
Edmonds CC menawarkan ijazah asosiasi Teknologi Rekayasa (associate degrees) di jurusan Materials Science Technology, Manufacturing and Materials Science Technology, dan Robotics and Electronics, dan sertifikat di bidang Aircraft Electronics Technician and Basic Electronics.
“Banyak siswa teknisi potensial yang tidak tahu mengenai karir menarik dan bermanfaat sebagai teknisi teknik,” tulis Cossette di “Educational Pathways for Engineering Technicians,” sebuah artikel untuk publikasi National Academy of Engineering “The Bridge” (edisi Musim Panas 2017) yang ditulisnya bersama dengan kolega Daniel Hull.
“Mereka juga mungkin tidak tahu bahwa perguruan tinggi berdurasi 2 tahun di USA menawarkan biaya kuliah yang relatif rendah dan kesempatan yang tinggi untuk lulusan teknisi dalam memasuki dunia kerja dengan gaji awal tahunan melebihi USD 50,000.”
/(RPR)
Sumber: Edmonds CC Website
